Metode Peramalan Bewegend Durchschnittlich Adalah


Metode Exponential Glättung Glättung Adalah Mengambil Rata Rata Dari Nilai Pada Beberapa Periode Untuk Menakenir Nilai Pada Suatu Periode Pangestu Subagyo, 1986 3 Exponentielle Glättung Adalah Suatu Metode Peramalan Rata-Rata Bergerak Yang Melakukan Pembobotan Menurun Secara Exponential Terhadap Nilai Nilai Beobachtungen Yang Lebih Tua Makridakis, 1993 79 Metode explodierende Glättung merupakan pengembangan dari metode gleitender Durchschnitt Dalam metode ini peramalan dilakukan dengan mengulang perhitungan secara terus menerus dengan menggunakan Daten baru.1 Metode Single Exponential Glättung Metode einzigen exponentiellen Glättung merupakan perkembangan dari metode gleitenden Durchschnitt sederhana, Yang mula mula dengan rumus sebagai berikut 1 1 1 2 dan 1 3 1 4 Perbedaan antara St 1 dan St adalah sebgai berkut ein Pada St 1 terdapat sedangkan pada St tidak terdapat b Pada St terdapat sedangkan pada St 1 tidak terdapat Pangestu Subagyo, 1986 18 Dengan melihat hubungan di atas maka kalau Nilai St sudah diketahui Maka nilai St 1 dapat dicari berdasarkan nilai St itu. Kalau diganti dengan nilai prognose pada tahun t yaitu St maka persamaan diubah menjadi 1 5 bisa diubah menjadi 1 6 Di dalam metode Exponential smothing nilai diganti dengan sehingga rumus prognose menjadi St 1 Xt 1 St 1 7 Pangestu Subagyo, 1986 19 Penerapan teknik peramalan ini menghasilkan Tabelle di bawah ini Tabelle I Nilai St contoh penggunaan metode Saingle Exponential Glättung Nein Xt St 1 20 2 21 20 3 19 20,10 4 17 19,19 5 22 19,69 6 24 19,92 Sumber Pangestu subagyo, 1986 21.Nilai ramalan untuk periode ke 7 dapat dihitung sebagai berikut S7 X6 1 S6 0,1 24 0,9 19,92 20,33 Metode Single Exponential Glättung lebih cocok digunakan untuk meramal hal hal yang fluktuasinya Secara random tidak teratur.2 Metode Doble Exponential Glättung Metode ini merupakan Modell linear yang dikemukakan oleh Braun Didalam merode Doble Exponential Glättung dilakukan proses Glättung dua kali, sebagai berikut S t Xt 1 S t-1 1 8 S t s t 1 1 9 Rumus Ein ini agak berbeda dengan rumus Einzelne exponentielle Glättung karena X t dapat dipakai untuk mencari S t bukan St 1 Vorhersage dilakukan dengan rumus St m bei btm 1 10 m jangka waktu prognose kedepan 1 11 1 12 Metode doppelte exponentielle Glättung ini biasanya lebih tepat untuk meramalkan Daten Yang Mengalami Trend naik Agar dapat menggunakan rumus 1 8 dan 1 9 maka nilai S t-1 dan S t-1 harus tersedia tetapi pada saat t 1, nilai nilai tersebut tidak dapat tersedia Jadi nilai nilai ini harus ditentukan pada awal periode Hal ini Dilakukan dengan hanya menetapkan S t dan S t sama dengan Xt atau dengan menggunakan suatu nilai pertama sebagai nilai awal Contoh penggunaan Metode doble exponentielle glättung untuk penjualan barang X Tabelle 2 Volumen penjualan barang X NO PERMINTAAN BARANG 1 120 2 125 3 129 4 124 5 130 Sumber pangestu Subagyo, 1986 26 Akan dicari ramalan minggu ke-6 dengan menggunakan rumus 1 10 dengan 0,2 perhitungan di mulai dengan menghitung Stdengan rumus 1 8 yaitu S t Xt 1- S t - 1 X1 120, karena belum cukup Daten S t dianggap sebesar 120 dan selanjutnya dengan rumus 1 8 secara berangkai didapatkan. kemudian mencari nilai dengan rumus 1 9 yaitu dengan 0,2 120 dan harga-harga secara berangkai didapatkan. Harga-harga a dan b Diperoleh dengan menggunakan rumus 1 11 dan 1 12 Dari secara berangkai didapat harga. dari secara berangkai didapat harga-harga. Harga ramalan tahun ke-6 diperoleh dengan rumus 1 10 yaitu St m bei btm dengan m 1 dan 0,2 S6 a5 b5 126 , 84 0,64 127,48 Jadi ramalan penjualan tunai ke-6 adalah 127,48.3 Metode Triple Exponential Glättung Metode ini merupakan metode prognose yang dikemukakan oleh Brown, dengan menggunakan persamaan kwadrat Metode ini lebih cocok kalau dipakai untuk membuat prognose yang berfluktuasi atau mengalami Gelombang pasang surut Pangestu Subagyo, 1986 26 Prosedur pembuatan Vorhersage dengan metode ini sebagai berikut Carilah nilai dengan rumus sebagai berikut 1 13 Untuk tahun pertama nilai belum bisa dicari dengan rumus di atas , Maka boleh ditentukan dengan bebas Biasanya ditentukan sama seperti nilai yang telah terjadi pada tahun pertama Carilah nilai dengan rumus 1 14 Pada tahun pertama biasanya nilai ditentukan seperti nilai yang terjadi pada tahun pertama Carilah nilai 1 15 Untuk nilai tahun pertama biasanya dianggap sama dengan Daten tahun Pertama Carilah nilai 1 16 Carilah nilai 1 17 Carilah nilai 1 18 Buat persamaan forecastnya 1 19 m adalah jangka waktu maju ke depan, yaitu berapa tahun yang akan datang prognose dilakukan an, bt, ct adalah nilai yang telah dihitung sesuai dengan rumus di depan Contoh Penggunaan metode Triple Exponential Glättung untuk peramalan penjualan kita gunakan daten tabel 2 Akan tetapi ramalan tahun ke-6 menggunakan rumus 1 19 dengan 0,2 Dari contoh di atas kita sudah mendapatkan nilai dan maka kita harus mencari nilai an, bt, ct dengan 120 dengan Rumus 1 16 diperoleh harga-harga. Dengan mengggunakan rumus 1 16 1 17 1 18 harga at, bt, ct bisa didapat. Harga ramalan tahun ke-6 di Peroleh dengan menggunakan rumus 1 19.Moving Average. Moving Mittelwerte rata-rata bergerak adalah metode peramalan perataan nilai dengan mengambil sekelompok nilai pengamatan yang kemudian dicari rata-ratanya, lalu menggunakan rata-rata tersebut sebagai ramalan untuk periode berikutnya Istilah rata-rata bergerak digunakan , Karena setiap kali Daten observasi baru tersedia, maka angka rata-rata yang baru dihitung dan dipergunakan sebagi ramalan. Single Moving Average. Rata-rata bergerak tunggal Single Moving Durchschnittliche Adalah Suatu Metode Peramalan Yang Verdünnungsmittel Dengan Mengambil Sekelompok Nilai Pengamatan, Mencari Nilai Rata - Rata tersebut sebagai ramalan untuk periode yang akan datang Metode Single Umzug Durchschnittlich mempunyai karakteristik khusus yaitu. untuk menentukan ramalan pada periode yang akan datang memerlukan Daten historis selama jangka waktu tertentu Misalnya, dengan 3 bulan gleitender Durchschnitt, Maka ramalan bulan ke 5 baru dibuat setelah bulan Ke 4 selesai berakhir Jika bulan gleitender Durchschnitt S bulan ke 7 baru bisa dibuat setelah bulan ke 6 berakhir. Semakin panjang jangka waktu gleitende durchschnittliche efek pelicinan semakin terlihat dalam ramalan atau menghasilakan gleitende durchschnittliche yang semakin halus. Persamaan matematis einzelne gleitende Mittelwerte adalah sebagai berikut. Mt Moving Durchschnittlich untuk periode t F t 1 Ramalan Untuk Periode t 1 Yt Nilai Riil periode ke tn Jumlah batas dalam gleitenden Durchschnitt. Pengukuran Kesalahan Peramalan. Dalam pemodelan deret berkala, sebagian Daten yang diketahui dapat digunakan untuk meramalkan sisa Daten berikutnya sehingga dapat dilakukan perhitungan ketepatan peramalan secara lebih baik Ketepatan peramalan pada Masa yang akan datang adalah yang sangat penting. Jika Yt merupakan Daten riil untuk periode t dan Ft merupakan ramalan untuk periode yang sama, maka kesalahannya dapat dituliskan sebagai berikut Spyros, 1999.et Kesalahan pada periode t Yt Daten aktualisieren pada periode t Ft peramalan periode T. Jika terdapat nilai pengamatan dan peramalan untuk n perio De waktu, maka akan terdapat n buah kesalahan dan ukuran statistik standar yang dapat didefinisikan sebagai berikut Spyros, 1999.Mean Absolute Fehler MAE Mean Absolute Error atau nilai tengah kesalahan obsolut adalah rata-rata mutlak dari kesalahan meramal, tanpa menghiraukan tanda positif maupun negatif. Rata-rata kuadrat kesalahan Mittlerer quadratischer Fehler MSE MSE merapakan metode alterntif untuk mengevaluasi teknik peramalan masing-masing kesalahan selisih daten aktualen terhadap daten peramalan dikuadratkan, kemudian dijumlahkan dan dibagi dengan jumlah daten MSE dihitung dengan rumus. Leave a Reply Abbrechen reply. Recent Posts. Metode peramalan prognose terdiri dari metode kualitatif dan kuantitatif Metode kualitatif adalah metode yang menganalisis kondisi obyektif dengan apa adanya atau peramalan yang didasarkan atas daten kualitatif pada masa lalu Hasil peramalan yang dibuat sangat bergantung pada orang yang menyusunnya Peramalan kualitatif memanfaatkan Faktor-faktor penting seperti intuisi , Pendapat, pengalaman pribadi, dan system nilai pengambilan keputusan Metode ini meliputi metode delphi, metode nominal grup, übersicht pasar dan analisis historikal analoge und leben cycle. Metode kuantitatif adalah peramalan yang didasarkan atas daten kuantitatif atau modell matematis yang beragam dengan daten masa lalu Hasil peramalan Yang dibuat sangat bergantung pada metode Yang dipergunakan dalam peramalan tersebut. Baik tidaknya metode Yang digunakan tergantung dengan perbedaan atau penyimpangan antara hasil ramalan dengan kenyataan Yang terjadi Semakin kecil penyimpangan antara hasil ramalan dengan kenyataan Yang akan terjadi maka Semakin Baik pula metode Yang digunakan metode kuantitatif Dapat diterapkan apabila. a Tersedia Daten dan informasi masa lalu. b Daten Dan Informasi tersebut dapat dikuantitatifkan dalam bentuk numerik. c Diasumsikan beberapa aspek masa lalu akan terus berlanjut di masa datang. Metode ini meliputi metode kausal dan Zeitreihe. Eine Metode Zeitreihe. Metode Zeitreihe Die dieet waktu didasarkan atas penggunaan analisa pola hubungan antar variabel yang diperkirakan dengan variabel waktu Metode Zeitreihe terdiri dari metode naif, metode rata-rata bergerak gleitenden Durchschnitt, metode eksponential glätten dan metode trend projection. Cara sederhana untuk peramalan ini mengasumsikan bahwa permintaan dalam periode Berikutnya adalah sama dengan peramalan dalam periode sebelumnya Pendekatan naif ini merupakan Modell peramalan objektif yang paling efektif dan efisien dari segi biaya Paling tidak Stift-dekatan naif memberikan titik awal untuk perbandingan dengan Modell lain yang lebih canggih. Contoh jika penjualan sebuah produk mis telepon genggam Motorolla Adalah 68 unit pada bulan Januari, kita dapat meramalkan penjualan pada bulan Februari akan sama, yaitu sebanyak 68 Einheit juga. Metode Rata-rata Bergerak Umzug Durchschnitt. Rata-rata bergerak adalah suatu metode peramalan yang menggunakan rata-rata periode terakhir Daten untuk meramalkan periode Berikutnya. Metode ekspon Ential glättung merupakan pengembangan dari metode bewegungsdurchschnitte Dalam metode ini peramalan dilakukan dengan mengulang perhitungan secara terus menerus dengan menggunakan Daten terbaru Setiap Daten diberi bobot, Daten yang lebih baru diberi bobot yang lebih besar Rumus metode eksponential smoothing. dimana F t Peramalan baru. F t -1 Peramalan sebelumnya. Konstanta penghalusan 0 1.A t-1 Permintaan aktual Periode lalu. Menghitung kesalahan peramalan. Ada beberapa perhitungan yang biasa digunakan untuk menghitung kesalahan dalam peramalan Tiga dari perhitungan yang paling terkenal adalah. Deviasi mutlak rata-rata mittlere absolute Abweichung MAD. MAD adalah nilai Yang dihitung dengan mengambil jumlah nilai absolut dari setiap kesalahan peramalan dibagi dengan jumlah periodendaten nB Metode Kausal. Metode peramalan kausal mengembangkan suatu modell sebab-akibat antara permintaan yang diramalkan dengan variabel variabel lain yang dianggap berpengaruh Sebagai contoh, permintaan akan baju baru mungkin berhubungan Denia banyaknya populasi, pendapat masyarakat, jenis kelamin, budaya daerah, dan bulan-bulan khusus hari raya, natal, tahun baru Daten dari variabel-variabel tersebut dikumpulkan dan dianalisa untuk menentukan kevaliditasan dari Modell peramalan yang diusulkan. Metode ini dipakai untuk kondisi dimana variabel Penyebab terjadinya item yang akan d Iramalkan sudah diketahui Dengan adanya hubungan tersebut, Ausgang dapat diketahui jika input diketahui. Metoda regresi dan korelasi pada penetapan suatu persamaan estimasi menggunakan teknik mindestens quadrate Hubungan yang ada pertama-tama dianalisis secara statistik Ketepatan peramalan dengan menggunakan metoda ini sangat baik untuk peramalan jangka pendek, Sedangkan untuk peramalan jangka panjang ternyata ketepatannya kurang betitu baik Metoda ini banyak digunakan untuk peramalan penjualan, perencanaan keuntungan, peramalan permintaan dan permalan keadaan ekonomi Daten yang dibutuhkan untuk penggunaan metoda ini adalah Daten kuartalan dari beberapa tahun lalu. Contoh Daten berikut berhubungan dengan nilai penjualan pada Bar pada beberapa pecan di penginapan Marthy und Polly Starr di Marathon, Florida Jika peramalan menunjukkan bahwa akan dating 20 tamu pecan depan, berapakah penjualan yang diharapkan. Metoda ini didasarkan atas peramalan sistem persamaan regresi yang diestimasikan secara simul Tan Baik untuk peramalan jangka pendek maupun peramalan jangka panjang, ketepatan peramalan dengan metoda ini sangat baik Metoda peramalan ini selalu dipergunakan untuk peramalan penjualan menurut kelas produk, atau peramalan keadaan ekonomi masyarakat, seperti permintaan, harga dan penawaran Daten yang dibutuhkan untuk penggunaan metoda peramalan ini Adalah daten kuartalan beberapa tahun. Empat tahapan yang termasuk di dalam memformulasi prognose modell ekonometrika ini antara lain membangun suatu modell teori, mengumpulkan daten, memilih bentuk persamaan fungsi yang diestimasi, dan mengestimasi dan menginterpretasi hasil. Contoh s ebagai contoh disini misalnya kita menginginkan untuk memprakirakan Permintaan, maka hubungan antar harga dan kuantitas dapat menjadi dasar teori yang logis bagi suatu modell Faktor harga yang mempengaruhi Volumen permintaan tersebut sebenarnya tidaklah merupakan satu-satunya faktor yang mempengaruhi permintaan, tetapi banyak faktor lain yang juga ikut mempengaruhi Permintaan Maka secara speskl hubungan kausalistik Permintaan itu dipengaruhi oleh selain harga, tetapi juga dipengaruhi misalnya oleh einkommen pro kapita I, harga barang lain Po, dan Advertensi A, dan lain-lain Karena itu Modell fungsi yang dikembangkan dalam persamaan ekonometri sebagaimana ditunjukkan pada pembahasan estimasi Permintaan yang dipengaruhi oleh sejumlah faktor atau variabel antara lain seperti yang dinyatakan sebagai. Qd f P, ich, Po, dan A. Yang secara ekonomi terbukti secara empirik bahwa fungsi permintaan dipengaruhi P, I, Po, dan Ein itu dirumuskan sebagai fungsi. Qd Ein bP cI dPo eA. Dimana Qd merupakan Volumen permintaan, ein merupakan koefisiensi konstanta, b, c, d, dan e merupakan koefisiensi faktor Harga, Einkommen, Harga Barang Lain, dan Advertensi. Metoda ini dipergunakan untuk menyusun proyeksi Trend ekonomi jangka panjang Modell Ini kurang baik ketepatannya untuk peramalana jangka panjang Modell ini banyak dipergunakan untuk peramalan penjualan perusahaan, penjualan sektor in Ich bin ein Mann, der in der Lage ist, sich zu verabreden. Ich bin ein echtes Tier. Ich bin ein echtes Leben. Ich bin ein echtes Freund. Ich bin ein echtes Freund Menggunakan hosting yang baru Jika ya, silahkan kunjungi website ini untuk info selengkapnya. Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, musik, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu Kostenlos .

Comments

Popular Posts